MT. Darussalam Amarapura kembali menyelenggarakan kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) sebagai bentuk pembinaan ruhiyah serta penguatan ukhuwah antar jamaah. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari dengan mengusung suasana kebersamaan, kehangatan iman, serta muhasabah dalam suasana alam yang sejuk.

Kegiatan dibuka oleh Ketua Panitia, dihadiri oleh jamaah majelis dengan penuh antusias. Ketua Panitia, Ibu Ustadzah Wahyuningsih, menyampaikan bahwa MABIT tahun ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan antarsesama jamaah, bukan hanya sebatas pertemuan, namun juga perjalanan bersama untuk menumbuhkan iman.

Pada malam hari setelah Salat Maghrib, jamaah mendapatkan tausiah singkat yang disampaikan oleh Ustadzah Kingkin Annida, dengan pembahasan seputar makna ukhuwah yang dibangun hanya karena Allah. Pesan-pesan Qur’ani seperti QS. Al-Anfal:63 menjadi pengingat bahwa persatuan hati adalah pertolongan Allah, bukan semata usaha manusia.

Memasuki malam hari, peserta melaksanakan Qiyamullail berjamaah sebagai puncak pembinaan ruhiyah. Dilanjutkan dengan kegiatan khatmil Qur’an dan muhasabah menyentuh hati, di mana jamaah diajak kembali menata niat, mengikhlaskan langkah, serta melembutkan hati.

Pada Ahad pagi setelah Salat Subuh, jamaah kembali mendapatkan tausiah dari Ustadzah Mae dengan tema Membangun Ukhuwah dengan Ikhlas, yang menekankan bahwa persaudaraan tidak mungkin bertahan tanpa kelapangan dada, kesediaan memaafkan, dan memberi tanpa berharap balasan.

Selain kegiatan ruhani, MABIT ini juga diisi dengan games kebersamaan, sesi renang, serta menikmati udara segar Puncak. Agenda ini dirancang agar jamaah dapat saling mengenal karakter, memperkuat komunikasi, dan menghilangkan kejenuhan.

“MABIT kali ini bukan hanya Malam Bina Iman dan Taqwa, tapi menjadi Malam Aku Bersihkan Iman dan Tautkan hati,” ujar salah satu panitia. Diharapkan kegiatan ini mampu memperkuat keimanan, menambah wawasan keislaman, dan merajut ukhuwah jamaah dalam suasana cinta karena Allah.

Kegiatan resmi ditutup pada Ahad siang selepas sholat Dzuhur berjamaah dilanjutkan sesi saling bermaaf maafan dengan harapan para peserta kembali ke kediaman masing-masing membawa hati yang lebih tenang, iman yang lebih hidup, dan hubungan persaudaraan yang semakin kokoh.

Semoga Allah meridhai langkah-langkah kebaikan ini, menumbuhkan cinta yang dirajut dalam taqwa, serta menyuburkan amal shaleh yang tersambung dalam jamaah(hk)